Apa yang terbayang di benak Anda saat mendengar kata desk collector atau penagih utang? Tentu kesan seram dan galak akan langsung muncul dalam pikiran Anda. Hal ini rupanya memicu PT Layanan Keuangan Berbagi (PT LKB), perusahaan teknologi finansial yang mengembangkan aplikasi Dana Rupiah, untuk menyelenggarakan pelatihan khusus untuk menciptakan kolektor yang lebih etis, profesional, dan
Belakangan ini Indonesia kerap dilanda bencana mulai dari gempa yang meluluhlantakkan separuh Lombok, tsunami yang memakan ribuan korban di Palu dan Donggala, hingga tsunami Banten dan Lampung yang menyisakan luka mendalam. Tak hanya harta yang habis tersapu bencana, tragedi ini membuat banyak orangtua yang kehilangan anak dan juga sebaliknya. Seperti halnya di bencana di Lombok,
Jakarta, CNN Indonesia — PT Layanan Keuangan Berbagi (DanaRupiah) membantah kabar yang beredar mengenai SMS scam mengenai nomor KTP dipakai untuk pinjaman uang online. DanaRupiah menegaskan pihaknya tidak mengirimkan SMS kepada pengguna nan pengguna memakai nomor yang ramai diterima oleh pelanggan seluler. “Seluruh SMS yang kami kirim bisa dipastikan ada nama pengirim ‘DanaRupiah’ yang telah didaftarkan
Jakarta, MetroNTB.com – Tahun 2018 ini, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) selaku lembaga tertinggi yang mengawasi kegiatan perusahaan yang bergerak di bidang Fintech mengeluarkan kebijakan terkait prosedur penagihan. Komisaris PT Layanan Keuangan Berbagi, Entjik S Djafar menegaskan, merespon hal tersebut, DanaRupiah bekerjasama dengan konsultan profesional bertanggung jawab kepada perusahaan kolektor untuk melakukan pelatihan tata cara kerja
Indonesia kembali berduka,setelah gempa di Lombok lalu gempa serta tsunami di Palu dan Donggala, menyusul Banten dan Lampung yang diterjang tsunami. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) ini membuat semua elemen masyarakat berduka dan segera memberikan bantuan. Data korban tsunami Banten dan Lampung sementara yang berhasil dihimpun Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga 28