10 Strategi Pemasaran Produk Makanan UMKM

Strategi pemasaran produk makanan merupakan salah satu hal yang penting untuk dipahami, terutama dalam membangun bisnis. Namun hal ini bukanlah hal yang mudah, diperlukan kreativitas, keunikan, komitmen, dan dedikasi agar makanan yang dibuat menawarkan rasa yang lezat dan kualitas yang tinggi.

UMKM atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. UMKM merupakan salah satu pilar perekonomian Indonesia karena menyumbang banyak terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap banyak tenaga kerja. Jumlah UMKM di Indonesia pada tahun 2024 mencapai lebih dari 65 juta unit. Pada tahun 2024, jumlah UMKM makanan di Indonesia mencapai 1,7 juta unit. Jumlah ini menyerap 3,6 juta pekerja.

Industri kuliner UMKM adalah salah satu sektor yang selalu berkembang dan memiliki persaingan ketat. Dengan semakin banyaknya pelaku usaha di bidang ini, penting bagi pemilik bisnis UMKM untuk memiliki strategi pemasaran yang tepat agar dapat menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan keuntungan.

Apa Strategi Pemasaran UMKM Kuliner?

Strategi pemasaran UMKM yang efektif harus bisa fleksibel dan menyeluruh. Strategi ini harus dimulai dengan mengetahui tujuan jangka panjang dan mengidentifikasi langkah-langkah yang tepat.

Seperti yang sudah diketahui, dunia perkulineran akan terus berkembang. Maka dari itu penting untuk selalu menyesuaikannya dengan tren terkini di seluruh industri. Sebelum melangkah lebih jauh, hal pertama yang harus ditentukan adalah berapa banyak total biaya operasional yang bisa kamu alokasikan untuk pemasaran. Biasanya, pelaku bisnis kuliner menghabiskan 3-10% dari penjualan mereka untuk anggaran pemasaran.

Maka dari itu, penting untuk menyusun strategi sesuai dengan anggaran. Sekarang ini, pilihan untuk mempromosikan bisnis kamu sudah semakin bervariasi, kamu bisa menyesuaikan pilihan yang ada dengan anggaran yang kamu miliki.

Dalam membantu kamu, DanaRupiah dapat memberikan kamu pinjaman dana yang bisa kamu jadikan sebagai modal untuk memutar keuangan kamu. Selain dengan limit hingga Rp 25 juta, DanaRupiah sudah terdaftar dan berizin oleh OJK sehingga menjadi pinjaman yang legal dan terpercaya.

Mengapa Pemasaran Penting bagi UMKM Makanan?

Pemasaran yang efektif adalah kunci bagi UMKM makanan untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama. Tanpa strategi pemasaran yang tepat, bisnis akan sulit berkembang dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Beberapa alasan mengapa pemasaran sangat penting bagi UMKM makanan adalah:

  • Meningkatkan Kesadaran Merek (Brand Awareness): Dengan pemasaran yang baik, lebih banyak orang akan mengenal bisnis dan produk yang ditawarkan.
  • Menjangkau Lebih Banyak Pelanggan: Melalui berbagai strategi pemasaran, bisnis dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan basis pelanggan.
  • Meningkatkan Penjualan: Strategi pemasaran yang tepat dapat mendorong lebih banyak orang untuk mencoba dan membeli produk yang ditawarkan.
  • Membangun Loyalitas Pelanggan: Pelanggan yang merasa puas dengan produk dan layanan bisnis lebih cenderung menjadi pelanggan tetap.

Oleh karena itu, memiliki strategi pemasaran yang terencana dengan baik adalah langkah krusial untuk kesuksesan UMKM makanan.

Ide Pemasaran UMKM Makanan

Manfaatkan Media Sosial Secara Optimal

Media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook telah menjadi alat pemasaran yang sangat kuat bagi UMKM makanan. Dengan lebih dari jutaan pengguna aktif setiap harinya, media sosial dapat membantu bisnis menjangkau pelanggan dengan cara yang lebih interaktif. Berikut beberapa cara memanfaatkannya:

  • Gunakan Konten Visual Berkualitas Tinggi Foto dan video makanan yang menggugah selera dapat menarik perhatian calon pelanggan. Pastikan pencahayaan cukup, sudut pengambilan gambar menarik, dan editan yang profesional agar hasilnya terlihat lebih memikat.
  • Manfaatkan Fitur Reels dan TikTok Video pendek mengenai proses pembuatan makanan, review pelanggan, atau tips menyajikan makanan bisa meningkatkan engagement. Algoritma TikTok dan Reels juga cenderung memprioritaskan video yang menarik dan memiliki interaksi tinggi.
  • Interaksi dengan Audiens Gunakan fitur seperti polling, Q&A, giveaway, atau challenge untuk melibatkan audiens secara langsung. Semakin aktif akun bisnis dalam berinteraksi dengan pelanggan, semakin besar peluang untuk meningkatkan loyalitas pelanggan.

Baca juga: Tertarik Bisnis? Berikut Rekomendasi untuk Bisnis Tahun 2025

2. Bergabung dengan Aplikasi Pemesanan Makanan

Platform seperti GoFood, GrabFood, dan ShopeeFood memudahkan pelanggan menemukan bisnis kuliner Anda. Mendaftar di aplikasi pemesanan makanan dapat membantu meningkatkan eksposur bisnis dan memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan.

Beberapa langkah untuk mengoptimalkan kehadiran bisnis di platform tersebut:

  • Pastikan foto menu terlihat menarik dan profesional.
  • Tulis deskripsi menu yang jelas, informatif, dan menggugah selera.
  • Manfaatkan fitur promosi seperti diskon khusus, gratis ongkir, atau cashback untuk menarik pelanggan pertama.
  • Responsif dalam menangani pesanan serta selalu menjaga kualitas dan kecepatan pelayanan.

Data diambil berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang diolah oleh Litbang Kompas/DEW. Berdasarkan dari grafik tersebut, mendaftarkan bisnis di aplikasi pemesanan makanan merupakan langkah yang tepat, terutamanya di era yang sudah serba digital seperti saat ini.

3. Tawarkan Promo dan Diskon Menarik

Promo dan diskon merupakan strategi pemasaran klasik yang tetap efektif untuk meningkatkan daya tarik pelanggan. Beberapa ide promo yang bisa diterapkan antara lain:

  • Diskon untuk pelanggan baru agar mereka tertarik mencoba produk.
  • Beli 1 Gratis 1 di hari tertentu untuk meningkatkan volume penjualan.
  • Paket hemat untuk keluarga atau kantor yang dapat menarik pelanggan dalam jumlah besar.
  • Promo bundling, misalnya beli makanan utama gratis minuman atau camilan.
  • Loyalty program, seperti poin yang bisa dikumpulkan dan ditukar dengan makanan gratis.

4. Bekerja Sama dengan Influencer atau Food Blogger

Kolaborasi dengan influencer atau food blogger dapat membantu meningkatkan kredibilitas dan daya tarik bisnis Anda. Orang cenderung lebih percaya terhadap rekomendasi dari individu yang mereka ikuti daripada iklan biasa. Pilih influencer yang memiliki audiens sesuai dengan target pasar bisnis Anda dan pastikan mereka benar-benar menikmati produk Anda agar promosi terlihat lebih natural.

5. Optimalkan Google My Business

Google My Business adalah alat gratis yang dapat membantu bisnis Anda muncul di pencarian Google dan Google Maps. Dengan mengoptimalkan profil bisnis Anda, pelanggan dapat dengan mudah menemukan informasi penting seperti lokasi, jam operasional, kontak, serta ulasan dari pelanggan lain. Langkah-langkah yang perlu dilakukan:

  • Daftarkan bisnis Anda di Google My Business.
  • Lengkapi semua informasi bisnis, termasuk alamat, nomor telepon, dan jam operasional.
  • Unggah foto makanan yang menarik.
  • Minta pelanggan untuk memberikan ulasan positif.

6. Berikan Layanan Pelanggan yang Prima

Layanan pelanggan yang baik akan meningkatkan loyalitas pelanggan dan menciptakan word-of-mouth marketing yang positif. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan layanan pelanggan:

  • Responsif terhadap pertanyaan pelanggan, baik di media sosial maupun aplikasi pemesanan makanan.
  • Berikan solusi dengan cepat jika ada kendala dalam pesanan.
  • Berikan ucapan terima kasih kepada pelanggan setia dengan memberikan hadiah kecil atau voucher diskon.
  • Tanggapi ulasan, baik positif maupun negatif, dengan profesional dan sopan.

7. Berpartisipasi dalam Event dan Bazaar Kuliner

Mengikuti event atau bazaar makanan bisa menjadi cara efektif untuk memperkenalkan produk kepada lebih banyak orang. Di event tersebut, Anda dapat menawarkan tester makanan gratis, menjual paket promo, serta berinteraksi langsung dengan calon pelanggan untuk meningkatkan brand awareness.

8. Kolaborasi dengan UMKM atau Bisnis Lokal Lain

Berkolaborasi dengan bisnis lain yang memiliki target pasar serupa dapat memberikan manfaat besar. Misalnya, jika Anda memiliki usaha makanan ringan, Anda bisa bekerja sama dengan kedai kopi untuk menjual produk secara bundling. Dengan cara ini, Anda dapat menjangkau pelanggan dari bisnis lain dan memperluas cakupan pasar Anda.

9. Buat Program Referral

Program referral atau sistem rujukan dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Contohnya:

  • Berikan diskon kepada pelanggan yang berhasil mengajak temannya untuk membeli produk Anda.
  • Berikan hadiah atau cashback kepada pelanggan yang merekomendasikan bisnis Anda ke teman mereka.

Cara ini akan mendorong pelanggan untuk secara aktif membantu memasarkan bisnis Anda tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

10. Gunakan Iklan Berbayar Secara Efektif

Jika memiliki anggaran pemasaran, memanfaatkan iklan berbayar bisa menjadi cara cepat untuk meningkatkan visibilitas bisnis. Beberapa platform iklan yang bisa digunakan antara lain:

  • TikTok Ads, yang sangat efektif untuk menarik perhatian anak muda dengan konten video singkat yang menarik.
  • Facebook dan Instagram Ads, yang memungkinkan Anda menargetkan audiens berdasarkan lokasi, usia, minat, dan perilaku.
  • Google Ads, yang dapat menampilkan bisnis Anda di hasil pencarian Google saat seseorang mencari makanan yang relevan.

Pemasaran yang efektif dapat membantu UMKM makanan berkembang dan menarik lebih banyak pelanggan. Dengan mengoptimalkan media sosial, bekerja sama dengan influencer, menawarkan promo menarik, dan mendaftarkan bisnis di aplikasi pemesanan makanan, UMKM bisa meningkatkan visibilitas dan omzet secara signifikan.

Namun, setiap strategi pemasaran memerlukan evaluasi secara berkala. Pastikan untuk menganalisis data penjualan, engagement media sosial, dan feedback pelanggan agar strategi yang diterapkan semakin efektif. Dengan pendekatan yang tepat dan konsistensi dalam pemasaran, UMKM makanan dapat berkembang pesat dan memenangkan persaingan di pasar.

Rate this post